aku terlalu kuat untuk jatuh dan menyerah ...
jadi ceritanya keinget sama orang-orang yang tadinya dekat tapi pada menjauh, bahkan cuek sama aku. hehe ini cerita nggak cuma dialami anak-anak ya tapi juga orang tua macam aku.
sebagai manusia biasa, tentu aku melakukan yang namanya overthinking. apa salahku, kenapa begini, dan kenapa begitu? apakah aku menyebalkan, apakah aku membosankan, apakah aku nggak baik?
lalu jawabannya iya, wkwkkwwk tambah nangis gero-gero kan aku.
well baiklah, mari kita hadapi semua perubahan itu dengan lapang dada. dibuka lebar-lebar hatimu juga pikiranmu. just do what other do, be selfish and keep moving. ini bukan salahmu, bukan juga karena kamu menyebalkan, membosankan, atau nggak baik. bukan, melainkan soal waktu saja, bahwa waktu untuk kalian berteman sudah selesai. waktu untuk kalian saling menikmati indahnya dunia pertemanan sudah selesai. waktu untuk kalian saling menganggap teman juga sudah selesai.
ketika seseorang sudah nggak menginginkan satu hubungan, kita sebaiknya aware dan memahami. jangan dipegang erat talinya, tapi lepaskan. nggak ada yang perlu disesali atau disayangkan. just let it go. karena ketika kamu malah memegangnya erat-erat, tanganmu sendiri yang akan kesakitan menahannya.
sebenarnya aku terlalu kuat untuk menjadi lemah dan jatuh. aku punya banyak hal yang membuatku akan bisa tetap berdiri. aku punya keluarga, pekerjaan, kemampuan, cita-cita, dan keinginan untuk mencapai cita-cita itu. just play with your dream, achieve it, dan ketika kamu berhasil mencapainya, kamu akan merasa bahagia dan melupakan hal-hal yang menyakitkan.
kamu punya banyak hal yang seharusnya kamu syukuri. alhamdulillah tsumma alhamdulillah. sudah cukup sehingga kamu nggak sepantasnya meminta lebih dari orang lain. jangan serakah, sayang. nikmati dunia dan anugerah yang sudah kamu miliki, dan jangan biarkan rasa kecewa dan sakitmu menghancurkan dunia dan anugerah itu.
sekarang, selesaikan draft laporan-laporan, disertasi, dan pekerjaan review. lalu, kamu masih punya pekerjaan menulis artikel jurnal, melamar beberapa posisi dan felowship, dan mewujudkan mimpimu untuk mempublikasikan disertasi dan novel. once your dissertation is published, bummm ... you can enjoy your life as a scholar hihihihi mimpi yak!
jangan menye-menye. be strong emotionally and physically!
kamu keren dan hebat!
0 komentar:
Post a Comment